Kembang Kerang 27 Mei 2022, Tim Pelaksana Penjaringan Dan Penyaringan Perangkat Desa Formasi Sekretris Desa Kembang Kerang mengadakan Tes Kompetensi Akademik dan Kompetensi Bidang bagi calon Sekretaris Desa yang telah dinyatakan lulus seleksi Administrasi.
Adapun calon yang dimaksud lulus seleksi Administrasi ialah (1.) Nur Afni, S.Sos,. (2.) Windi Fikran Taupani, ST,. (3.) Pathurrahman, M.IP,. (4.) Badrun, S.Pd,. dan (5.) Sahabudin Rasyid, SE sehingga ditetapkan sebagai calon yang berhak mengikuti Tes Kompetensi Akadimik dan Kompetensi Bidang.
Fasilitator ...
Kembang Kerang, Sabtu 26 Februari 2022 Penyaluran BPNT untuk KPM Desa Kembang Kerang diadakan dikantor Desa Kembang Kerang oleh Petugas POS Indonesia.
Jumlah KPM yang mendapatkan untuk periode Januari-Maret 2022 sebanyak 403 KPM dari total 1099 KPM BPNT Se-Desa Kembang Kerang atau hanya 40%.
Menurut Keterangan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Aikmel "Pencairannya itu bertahap, pada periode berikutnya akan beda juga yang menerima sesuai data yang ada". Jelasnya.
Karna Penyalurannya diKantor Desa Kembang Kerang, Kepala Desa Kembang ...
Kembang Kerang, 21 Februari 2022 Pemerindah Desa Kembang Kerang dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kembang Kerang mengadakan Musyawarah Desa (MUSDES) Pembahasan dan Penetapan Perdes tentang Anggaran Pendapan dan Belanja Desa (APBDes) dan Penetapan Jumlah KPM Penerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Tahun Anggaran 2022.
Acara dimulai dan Dibuka oleh PLt Sekretaris Desa Kembang Kerang yang kemudian dilanjutkan oleh Kepala Desa Kembang Kerang untuk memberikan sambutan.
Dalam Sambutannya, Yahya Putra, S.Pd (Kepala Desa Kembang Kerang) ...
Kembang Kerang - Kementerian Sosial (Kemensos) telah meluncurkan aplikasi Cek Bansos sebagai bentuk transparansi penyaluran bantuan sosial (bansos).
Aplikasi Cek Bansos adalah aplikasi yang dapat digunakan untuk melihat kepesertaan bantuan sosial (BPNT, BST, dan PKH). Pengguna dapat melihat daftar penerima bantuan sosial yang ada di sekitar wilayah administrasinya dan dapat memberikan sanggahan terhadap penerima bantuan yang dianggap tidak layak. Selain itu Pengguna juga dapat mengusulkan dirinya sendiri atau tetangganya yang dianggap ...
Kembang Kerang, 19 Januari 2022. Pemerintah Desa Kembang Kerang memberikan asupan gizi kepada ibu hamil KEK (kukurangan Energi Kronis) dan balita stunting.
Dalam masa Pandemi Covid-19 banyak warga masyarakat terdampak ekonominya dan secara tidak langsung akan menganggu status gizi. Padahal kita sudah tahu bahwa kecukupan asupan gizi sangat penting bagi Balita ataupun ibu yang sedang hamil.
Sasaran pemberian makanan tambahan untuk balita terutama adalah balita yang menderita gizi kurang (wasting) walaupun untuk balita bukan gizi kurang juga dimungkinkan, ...
Kembang Kerang, 18 Januari 2022 Pemerintah Desa Kembang Kerang Me-Lounching Perdana BUMDes Bina Sejahtera sebagai Pengelola atau Pengecer Bersubsidi didesa Kembang Kerang.
Lagi-lagi Pemerintah Desa Kembang Kerang dan BUMDes Bina Sejahtera melakukan dobrak program yang sangat luar biasa dalam memudahkan masyarakat mendapatkan pupuk bersubsidi.
Seperti yang disampaikan oleh Pendamping Desa Kecamatan Aikmel (AZWAR HAMID, SH) pada sambutannya "Masyarakat Desa Kembang Kerang harus bangga dan bersyukur atas kerja keras Bapak Kepala Desa dan Direktur ...
Kembang Kerang, 18 Januari 2022, Pemerintah Desa Kembang Kerang dan BUMDes Bina Sejahtera mengadakan Musyawarah Desa tentang Laporan Tahunan BUMDes Bina Sejahtera Tahun 2021.
Yahya Putra, S.Pd (Kepala Desa Kembang Kerang) memberikan sambutan pertama dengan menyamapaikan rasa terimakasih kepada BUMDes Bina Sejahtera yang telah sukses menjalankan sebagian program dan berharap agar sebagian program yang lainnya lagi bisa dikejakan pada tahun 2022 ini.
"Dan semoga semua masyarakat selalu mensuport kegiatan-kegiatan yang dilakukan/dikerjakan oleh BUMDes ...
Kembang Kerang, 17 Januari 2022 Alhamdulillah pelatihan ukir bambu dan musik yang diadakan oleh POKDARWIS AHLULUR JARI Desa Kembang Kerang pada hari ahad 16 Januari 2022 berjalan dengan lancar dan degiatan ini didukung penuh oleh Pemeritah Desa Kembang Kerang.
Pada Pelatihan Tersebut POKDARWIS dan PEMDES Kembang Kerang menyediakan Sarana & Prasarana sebagai alat pendukung atau media yang digunakan oleh peserta pelatihan seperti Alat Ukir, Alat Tata, Alat Kerok, Silet dan bahan-bahan lainnya.
Hasil karya para peserta pengerajin akan dijadikan ...
Kembang Kerang merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan
Aikmel, kabupaten Lombok Timur, provinsi Nusa Tenggara Barat,
Indonesia. Desa merupakan satu dari 9 desa dan kelurahan yang
berada di kecamatan Aikmel. Desa ini memiliki kodepos 83653. Desa
ini sebagian besar dihuni oleh orang-orang yang bersuku sasak dan
samawa. Desa kembang kerang sendiri memiliki bahasa Ngeto-Ngete,
sebelas dua belas dengan Sembalun, Karang Baru, Wanasaba, dan
Suralaga. Berdasarkan informasi dari muut ke mulut dari para orang
tua, menyetakan bahwa bahasa mereka mirip karena mereka memang satu
rumpun atau satu asal muasal nenek moyang. Desa kembang kerang
sendiri terdiri dari desa Kembang Kerang Lauk, Kembang Kerang Daya,
Bagek Manis, Montong Pace, Keroya, Bagek Rebak dan Bagek Nyaka.
Penduduk mayoritas beragama islam, dengan mata pencaharian sebagian
besar adalah petani dan pedagang dan Ibu Rumah Tangga. Asal
Usul[sunting | sunting sumber] Sejarah terbentuknya desa kembang
kerang tersebut didalam babad sejarah lombok bahwa warga dan
keluarga kerajaan yang tinggal di sembalun ketika meletusnya gunung
samalas (Yang sekarang adalah gunung rinjani) pada tahun 1300an
sebagian berlari ke kembang kerang. adapun asal usul nama kembang
kerang sendiri cukup beragam, diantaranya: 1.Tulisan yang jatuh
Pada suatu hari, orang-orang duduk-duduk di pinggir jalan dan
lewatlah becak cidomo kemudian terjatuhlah sebuah papan. Kemudian
diambillah papan yang jatuh tersebut dan membaca papan tersebut
berisi tulisan "Kembang Kerang". Kemudian beberapa saat kemudian
lewatlah orang dasan bagek dan bilang "Kemang Kerang ine i", lalu
kemudian lewat orang kembang kerang daya "adoo karang anyar sebek",
kemdian lewat juga orang bagek manis "aoook dese nene pade" karena
mereka sebenarnya penduduk kembang kerang dan adapun penduduk
kembang kerang sendiri menyebut orang bagek manis dengan sebutan
"Dengan rau", adapun jika orang keroya, bagek rebak dan montong
pace yang lewat mereka mengatakan "arooo kembang kerang ine".
Sehingga tempat tersebut diberi nama desa kembang kerang. 2. Gaya
Perang Orang-orang yang berada di desa kembang kerang memiliki
karakter yang baik sejak zaman dahulu, salah satunya adalah mereka
tidak akan berbuat buruk jika ia tidak diganggu. Demikian pula
ketika zaman perang dahulu, bahwa penduduknya tidak melawan sebelum
musuh melakukan serangan sehingga gaya pertempuran mereka disebut
"Kembang Perang". Namun lama-kelamaan, banyak orang yang salah
dengar mendengar bahwa mereka "Kembang Kerang" 3.Nyanyian Masa Lalu
Kebiasaan orang-orang pada zaman dahulu, ketika bekerja adalah
melantunkan sya'ir-sya'ir agar mereka bekerja dengan semangat
bahkan dilombakan. Salah satu lirik yang populer pada zaman itu
adalah "Kembang, Karung, Karang". Namun karena populernya bait
tersebut dan orang-orang berbicara semakin cepat menyebabkan
orang-orang berkata "Kembang Kerang" bukan "Kembang karung karang"
lagi, sehingga diberilah nama kembang kerang. 4.Budaya Sebuah hal
yang lumrah di desa tersebut adalah elemen rumah orang-orang yang
tinggal di wilayah tersebut yang sebagian besar saat itu dibangun
menggunakan batu karang, lalu tanah yang dimasukkan ke dalam karung
dan setiap rumah rata-rata memiliki tanaman bunga (atau sering
disebut dengan kembang bahasa sananya). Karena melekatnya ketiga
elemen tersebut dengan penduduk setempat (yaitu Kembang, Karung,
Karang) disingkat;lah hal tersebut menjadi "Kembang Kerang".